Mengenal Apa itu API WhatsApp Business, beserta Fungsinya
- Home
- Mengenal Apa itu API WhatsApp Business, beserta Fungsinya
Hampir semua orang di seluruh dunia telah familiar dengan aplikasi WhatsApp. Aplikasi dengan lebih dari 2 milyar pengguna ini telah menjadi aplikasi mobile messenger terpopuler di seluruh dunia (Statista, 2022).
Popularitas WhatsApp ini tentunya membuat Meta sebagai pengembang terus berinovasi dalam menghadirkan fitur-fitur canggih guna menyesuaikan kebutuhan para penggunanya.
Hingga artikel ini terbit, Meta telah mengembangkan dan menggolongkan platform WhatsApp menjadi 3 jenis yang berbeda berdasarkan tujuan penggunaannya yaitu:
- WhatsApp App (Akun WA Biasa untuk percakapan sehari-hari).
- WhatsApp Business App (Akun WA untuk Bisnis Kecil).
- WhatsApp Business Platform atau biasa dikenal dengan WhatsApp Business API
Dari ketiga jenis di atas mungkin yang belum terlalu familiar di telinga para pengguna WhatsApp adalah WhatsApp Business API. Penasaran dan ingin mengetahui lebih lanjut? mari simak penjelasannya berikut ini.
Apa itu WhatsApp Business API?
WhatsApp Business API adalah platform yang memungkinkan sebuah bisnis berkomunikasi dengan pelanggan mereka secara lebih mudah dan terpersonalisasi. Dengan teknologi API (Application Programming Interface), sebuah bisnis dapat menerima, menjawab pesan, dan menjangkau pelanggan dalam skala besar.
Dengan beragam fitur yang ditawarkan di dalamnya, Whatsapp Business API ini memungkinkan sebuah bisnis melakukan banyak hal yang tidak dapat dilakukan oleh akun Whatsapp Business biasa, misalnya mengirim pesan massal kepada pelanggan dalam satu kali waktu tanpa perlu mereka menyimpan nomor kontak bisnis kita.
Platform Whatsapp API ini juga dirancang agar dapat diintegrasikan ke dalam berbagai sistem marketing yang telah dimiliki oleh sebuah bisnis, seperti sistem omnichannel, sistem customer service, maupun sistem CRM (Customer Relationship Management).
Namun perlu dicatat bahwa perbedaan utama akun Whatsapp Business API dengan dua jenis aplikasi WhatsApp lainnya adalah Anda memerlukan bantuan pihak ketiga bernama Business solution provider (BSP), misalnya Jatis Mobile.
Selain itu, fitur WhatsApp Business API ini lebih ditujukan untuk kepentingan bisnis skala menengah ke atas dan tidak dapat digunakan untuk urusan personal atau perorangan.
Baca Juga: 4 Cara Membuat Chatbot WhatsApp
Lalu Apa Saja Fitur Whatsapp Business API yang Ditawarkan?
Seperti yang telah disinggung di atas bahwa kelebihan WhatsApp Business API yaitu kehadiran fitur-fitur canggih yang tidak dapat ditemukan pada aplikasi WhatsApp Business biasa.
Untuk mengetahui fitur-fitur tersebut, mari kita bahas sebagai berikut:
1. Akun Bisnis Centang Hijau (Verified Badge Account)
Perusahaan atau bisnis pengguna WhatsApp Business API akan mendapatkan tanda centang hijau (green tick) pada akun WA mereka. Tanda ini menunjukkan bahwa akun WhatsApp beserta nomor telepon yang bersangkutan merupakan akun resmi WhatsApp perusahaan yang telah terverifikasi.
Hal ini tentu saja akan semakin meningkatkan kepercayaan pelanggan terhadap kredibilitas bisnis Anda.
2. ChatBot (Robot Chat Virtual)
Kehadiran fitur ChatBot dapat membantu meningkatkan layanan pesan otomatis sehingga mampu merespon pertanyaan dan pesan pelanggan 24 jam. ChatBot biasanya digunakan untuk melayani pertanyaan-pertanyaan dan pesan masuk dari customer yang bersifat umum dan sering ditanyakan (FAQ).
3. Multi-User
Dengan fitur Whatsapp Business API ini, memungkinkan akun bisnis Anda dapat diakses lebih dari satu orang/admin.
4. Multi Agent
Fitur ini memungkinkan untuk digunakan oleh bisnis yang memiliki banyak agen atau mitra resmi sehingga dapat melayani pelanggan lebih cepat.
5. Jam Kerja (Office Hours)
Melalui fitur Whatsapp API ini, Anda dapat menyesuaikan jam kerja operasional bisnis dengan status keaktifan akun Whatsapp bisnis Anda. Artinya akun Whatsapp bisnis Anda akan berstatus online atau tidak ditentukan melalui jam kerja yang telah ditetapkan.
6. Broadcast (WhatsApp Blast)
Pengiriman pesan secara massal (broadcast) ke banyak nomor WhatsApp pelanggan adalah kelebihan berikutnya dari Whatsapp Business API.
Perlu diketahui bahwa versi Whatsapp Business biasa juga dapat mengirimkan template pesan secara massal namun hanya jika pelanggan menyimpan nomor telepon bisnis Anda.
7. Laporan Statistik
Melalui fitur ini, Anda selaku pemilik bisnis dapat melihat seluruh statistik interaksi pelanggan dalam sebuah dashboard seperti pesan yang dikirim dan diterima, jumlah pesan yang gagal dikirim, dan lainnya.
Fitur Whatsapp API ini juga dapat menampilkan tren penjualan, pencapaian kerja tim, dan data konsumen yang dipakai oleh tim CS.
8. Terintegrasi CRM
WhatsApp Business API dapat diintegrasikan dengan sistem CRM seperti Salesforce, Lojistic, atau Freshdesk, sehingga memudahkan bisnis untuk mengelola interaksi dengan pelanggan.
Selain itu, Whatsapp Business API juga dapat diintegrasikan ke platform messenger lainnya seperti Facebook, Instagram, hingga Live Chat Website bisnis Anda.
9. WhatsApp Business Search
Fitur berikutnya dari Whatsapp Business API adalah Link Whatsapp yang dapat memungkinkan pelanggan untuk mencari nama bisnis Anda dan memulai percakapan dengan mudah, dan tanpa perlu keluar dari WhatsApp.
Perbedaan WhatsApp Bisnis dan WhatsApp Business API
Sebagaimana yang telah disinggung di awal bahwa terdapat perbedaan yang signifikan antara Whatsapp Business API dan Whatsapp Business biasa. Untuk penjelasan lebih lanjut, mari kita bahas berikut ini:
1. API Whatsapp Business
- Berbayar dan ditujukan untuk bisnis skala besar.
- Bisa mengirimkan pesan secara massal (blast) tanpa perlu menyimpan nomor telepon.
- Dapat diintegrasikan dengan sistem platform messenger lainnya seperti CRM atau platform e-commerce.
- Dengan fitur chatbot, dapat melayani pelanggan selama 24 jam nonstop.
- Terdapat centang hijau.
- Selama nomor yang digunakan masih aktif, maka akun WhatsApp juga akan aktif.
- Dapat digunakan oleh banyak admin dalam jumlah yang tak terbatas.
- Secara otomatis menyimpan dan menyinkronkan riwayat percakapan.
2. Whatsapp Business Biasa
- Unduh gratis dan ditujukan untuk bisnis skala kecil (UMKM).
- Menyimpan nama dan nomor pelanggan dilakukan secara manual.
- Tidak bisa mengirim pesan secara massal.
- Tidak terintegrasi dengan sistem CRM maupun fitu Chatbot.
- Tidak memiliki centang hijau.
- Saat perangkat utama offline, maka koneksi WhatsApp di perangkat lainnya akan ikut terputus.
- Hanya dapat digunakan oleh satu nomor telepon pada satu perangkat smartphone dan satu laptop.
- Sinkronisasi dan menyimpan riwayat percakapan WhatsApp dilakukan secara manual.
Berapa Harga Whatsapp Business API?
Berhubung aplikasi Whatsapp Business Api tidak gratis dan harus didapatkan melalui pihak ketiga (provider), maka Anda perlu mengetahui kisaran harga yang ditawarkan.
Selain itu, Anda juga perlu catat harga (pricing) WhatsApp API yang telah ditetapkan oleh Meta selaku pengembang Whatsapp.
Ada dua jenis tarif yang ditentukan oleh Meta yakni berdasarkan iniasi bisnis (Business Initiated conversation) dan inisasi pelanggan (User Initiated Conversation). Masing-masing iniasi teresebut dikenakan tarif sesuai dengan dari negara mana si pengirim (nomor kontak) pesan berasal.
Berdasarkan kebijakan terbaru yang dikeluarkan oleh Meta pada Febuari 2022 lalu, untuk tarif Inisiasi pengguna (User Initiated Convertion) dikenakan tarif Rp271 per satu pesan dalam 24 jam sesi chat untuk nomor Indonesia.
Sementara percakapan yang diinisiasi bisnis (Business Initiated convertion) dikenakan tarif sebesar Rp465 per satu pesan dalam 24 jam sesi chat untuk nomor Indonesia.
4 Cara Penggunaan WhatsApp API
Fitur-fitur yang dijelaskan di atas dapat dimanfaatkan oleh Anda selaku pemilik bisnis sekaligus memungkinkan untuk dikembangkan sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda.
Hal ini dapat dilakukan karena pada dasarnya WhatsApp Business API mampu untuk diintegrasikan dengan beberapa sistem aplikasi bisnis.
Beberapa penggunaan WhatsApp Business API pada perusahaan antara lain sebagai berikut:
1. Pengiriman Notifikasi (OTP, Status Pesanan, dll)
Kebutuhan bisnis terkait pemberitahuan informasi terkini kepada pelanggan dapat dilakukan pada WhatsApp API ini. Sebagai contoh adalah mengirim pesan kode keamanan (One Time Password) kepada pelanggan ketika login pada sebuah sistem perusahaan.
2. Sebagai Sarana Marketing
Perusahaan dapat melakukan beberapa aktivitas pemasarannya melalui solusi ini, seperti mengirimkan pesan promosi, mereferensikan produk, dan aktivitas campaign lainnya.
Baca Juga: 7 Cara Marketing Online untuk Bisnis
3. Melakukan Transaksi
Tidak hanya aktivitas promosi saja, perusahaan juga dapat langsung mengkonversi komunikasi dengan pelanggan menjadi sebuah aktivitas transaksi penjualan dalam sebuah Chat.
4. Sebagai Customer Service
Banyak perusahaan yang telah menggunakan Whatsapp API ini sebagai saluran layanan pelanggan. Layanan pelanggan dengan channel ini dinilai efektif untuk meningkatkan tingkat respond time perusahaan terhadap pelanggan.
Baca juga: Memanfaatkan WhatsApp Untuk Customer Service
Kesimpulan
Nah, itulah beberapa penjelasan mengenai pengertian, kelebihan, dan cara penggunaan WhatsApp Business API. Oleh karena itu, masih banyak kebutuhan bisnis lainnya yang bisa dilakukan dengan solusi ini, namun pada proses implementasinya Anda perlu memahami bahwa proses integrasi solusi ini tidak mudah karena memerlukan keahlian khusus.
Untuk mempermudah proses implementasi aplikasi WhatsApp Business API, Anda bisa bekerjasama dengan mitra resmi Business Solution Provider (BSP) WhatsApp yang telah berpengalaman seperti Jatis Mobile.
Kami akan membantu proses implementasi aplikasi Whatsapp API ini sesuai dengan kebutuhan bisnis Anda, mulai dari pendaftaran akun hingga tahap siap pakai. Anda dapat menghubungi kami di sini jika ingin mengetahui proses implementasinya lebih lanjut!