Apa Itu Digital Marketing?

Digital marketing merujuk kepada berbagai upaya pemasaran yang dilakukan melalui internet dan saluran digital lainnya, seperti media sosial, mesin pencari, email, website, dan masih banyak lagi. Ada banyak sekali format konten yang dapat digunakan di dalam digital marketing, mulai dari tulisan, gambar, audio, video, dan berbagai format konten lainnya.

Biasanya, saluran digital yang digunakan di dalam digital marketing adalah yang dapat digunakan untuk berkomunikasi langsung dengan audiens. Dengan begitu, perusahaan bisa lebih meningkatkan keterlibatan audiens dengan kampanye atau upaya pemasaran yang dilakukan. Tidak hanya itu saja, digital marketing juga dapat lebih banyak menjangkau audiens daripada jenis pemasaran lainnya.

Apabila dibandingkan dengan pemasaran tradisional, digital marketing memiliki banyak sekali keunggulan. Selain dapat menjangkau lebih banyak audiens, digital marketing juga tidak memerlukan biaya yang mahal untuk melakukannya. Selain itu, Anda bahkan bisa melakukan digital marketing secara gratis, cukup pelajari saja bagaimana cara kerjanya dan media apa yang perlu digunakan.

Di era yang sudah serba digital seperti sekarang, setiap perusahaan harus dapat menerapkan digital marketing agar bisa tetap relevan dan dapat bersaing dengan kompetitif di pasar. Minimal, perusahaan Anda harus memiliki media sosial atau website yang selalu aktif dan dapat dijangkau oleh konsumen. Akan sangat lebih baik jika perusahaan Anda juga memiliki toko online.

Baca Juga: 4 Cara Membuat WA Bisnis

5 Macam-Macam Digital Marketing

Ada banyak macam-macam digital marketing yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan jangkauan audiens Anda. Menggunakan beberapa saluran digital marketing dapat membantu Anda membuat strategi menyeluruh yang akan menghasilkan hasil terbaik. Berikut ini adalah macam-macam digital marketing yang dapat Anda gunakan.

1. Content Marketing

Content marketing mengacu pada konten yang informatif dan berguna bagi audiens seperti artikel, infografis, video petunjuk, dan konten sejenis lainnya. Jenis digital marketing ini dapat membantu perusahaan agar lebih terhubung dengan audiens serta menjawab pertanyaan mereka mengenai berbagai macam hal. Selain itu, content marketing juga dapat membantu menghasilkan prospek dan meningkatkan konversi.

Konten yang dibuat harus selalu mempertimbangkan audiens target serta harus dipublikasikan secara teratur untuk mendapatkan hasil yang maksimal. Makin berkualitas konten yang Anda sajikan dan diunggah secara reguler, maka akan makin baik juga citra dari merek Anda di mata audiens. Dengan begitu, brand awareness, volume penjualan, hingga pendapatan pun dapat meningkat.

2. Pay-per-Click (PPC)

PPC merupakan salah satu jenis digital marketing dari Search Engine Marketing (SEM), yaitu digital marketing yang memanfaatkan mesin pencari sebagai salurannya. Melalui PPC, Anda dapat memasang sebuah iklan di mesin pencari yang akan muncul sesuai dengan kata kunci yang dipilih oleh pengguna pada saat melakukan  pencarian. Biasanya, iklan tersebut akan muncul di peringkat paling atas hasil pencarian.

Sesuai dengan namanya, pada setiap klik yang didapatkan oleh iklan tersebut, Anda harus membayar beberapa biaya kepada mesin pencari tersebut. Biaya dari setiap iklan yang dipasang, atau yang biasa disebut sebagai CPC (Cost-per-Click), biasanya akan bergantung pada skor kualitas website Anda dan persaingan dari kata kunci yang dipilih.

PPC merupakan strategi digital marketing yang sangat efektif untuk meningkatkan lalu lintas pada jangka pendek. Pasalnya, ketika Anda sudah berhenti membayar, maka iklan tersebut akan langsung diturunkan. Oleh karena itu, biasanya PPC hanya digunakan untuk memasarkan sebuah promosi atau produk yang bersifat musiman.

3. Search Engine Optimization (SEO)

SEO adalah salah satu jenis dari SEM yang hampir sama seperti PPC. Namun bedanya, SEO adalah macam digital marketing yang tidak berbayar. Jadi, Anda dapat melakukan SEO secara gratis, tanpa perlu mengeluarkan biaya apa pun.

SEO sendiri bekerja dengan cara mengoptimasi sebuah website, baik halamannya maupun[ isi kontennya, sehingga website tersebut muncul pada hasil pencarian dari kata kunci tertentu.

Berbeda dengan PPC yang akan langsung muncul di peringkat atas, SEO akan membutuhkan waktu agar dapat bekerja. Selain itu, hasil dari SEO juga akan bergantung pada optimasi yang dilakukan oleh website lain.

Makin baik optimasi yang dilakukan, maka akan makin tinggi peringkat yang didapatkan di hasil pencariannya. Walaupun begitu, SEO dapat bertahan jauh lebih lama, tidak seperti PPC yang akan langsung hilang setelah tidak dibayar lagi.

Baca Juga: 3 Cara Broadcast WhatsApp

4. Email Marketing

Email marketing adalah jenis digital marketing yang memanfaatkan email sebagai saluran pemasarannya. Melalui email, perusahaan dapat mengirimkan berbagai macam promosi, pengenalan produk baru, hingga buletin secara langsung kepada konsumen. Biasanya, Anda bisa mendapatkan daftar alamat email milik konsumen yang sudah pernah mendaftarkannya di website atau acara yang Anda lakukan.

5. Viral Marketing

Viral marketing adalah jenis digital marketing yang berusaha untuk membuat sebuah konten menjadi viral atau mendorong agar konsumen dan audiens lainnya untuk membagikan kampanye yang Anda lakukan melalui berbagai saluran digital.

Viral marketing yang sukses adalah kampanye yang dapat menarik perhatian audiens sehingga mereka akan dengan sukarela membagikan konten tersebut. Dengan begitu, brand awareness milik Anda akan makin meningkat serta memiliki peluang untuk mendapatkan prospek dan konversi.

Selain melalui digital marketing, Anda juga dapat memaksimalkan pelayanan konsumen agar dapat mengembangkan bisnis. Pelayanan yang maksimal akan memberikan pengalaman yang bagus di mata konsumen, mereka akan memberikan review yang positif dan bahkan turut membantu perusahaan  dengan melakukan pemasaran dari mulut ke mulut. Nah, konsumen akan melakukan hal seperti itu hanya ketika mereka merasa puas oleh pelayanan yang Anda berikan.

Untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada konsumen, Anda dapat menggunakan aplikasi CRM dari Jatis Mobile. Sebuah dashboard terintegrasi yang dapat digunakan untuk mengatur dan meningkatkan proses komunikasi dengan konsumen  dalam rangka memberikan pelayanan yang maksimal. Tertarik menggunakannya? Yuk hubungi kami di sini sekarang juga!